Jumat, 26 Maret 2010

teruntuk suamiku

menikah denganmu tak terfikirkan olehku
Allah memilihmu untukku
teruslah bersabar menghadapi sifatku
janganlah bosan menasihatiku

teruslah tersenyum tuk masakanku
yang aneh di lidah
dan
rumah yang seperti kapal pecah

terimakasih tuk smuanya
tak bisa kuutarakan dengan kata-kata
terimakasih ya Allah
pilihanMu adalah yang terbaik

0 Comments:

Post a Comment