Minggu, 03 Mei 2009

Anugerah

Tak terkira, tak kuasa
Hamba menerima anugerahMu
Membuncah asa dalam dada
Tangis menyiram rasa dahaga
Tangis itu…
Ya, itu adalah tangis pemberianMu
Itu adalah tangis amanat bagiku
itu adalah tangis yang hamba tunggu
istriku….
Mana istriku…
Ya Alloh, Engkaulah penguasa jiwa
Engkaulah penguasa hati
Tenangkan diri ini
Rasa meracuni jiwa
Khouf akan kehilangannya
Membuatku sejenak lupa akan kehilanganMu
Duhai robbi maafkan diri
Yang terlalu masyuk akan anugerahMu
Berilah ketenangan padaku
Bahwa semuanya hanya milikMu
Hanya milikMu
03 Mei 2009

0 Comments:

Post a Comment